Prosedur Sertifikasi adalah sebagai berikut:

  1. Setelah melalui pendaftaran calon peserta uji sertifikasi, Bagian Administrasi melakukan pemeriksaan kelengkapan formulir uji sertifikasi yang harus diisi.
  2. Jika kelengkapan belum memadai, maka Bagian Administrasi akan memberikan informasi kepada calon peserta melalui Surat Pemberitahuan Kelengkapan.
  3. Manajer Sertifikasi akan melaporkan kepada Direktur LSP MICE dalam bentuk  Daftar Rekapitulasi Pemohon Uji Kompetensi. Dari Daftar tersebut maka Manajer Sertifikasi membuat Surat Tugas Asesor.
  4. Apabila kelengkapan calon peserta telah lengkap maka peserta dapat Prior Consultation dengan asesor ditempat  TUK yang direkomendasikan.
  5. Bila hasil pra asessmen calon asesi belum siap maka asesor akan memberikan  saran-saran untuk kemudian melakukan pra-asessment kembali
  6. Jika calon asesi telah siap diuji, maka proses sertifikasi segera dilaksanakan meliputi: Ujian Tertulis, Ujian Lisan, Tes Performa atau Demonstrasi Kinerja.
  7. Setelah proses sertifikasi selesai, semua berkas uji kompetensi didokumentasikan dan dikaji ulang oleh Asesor dan Manajer Sertifikasi untuk  menentukan hasil asesmen.
  8. Hasil asesmen diajukan Manajer Sertifikasi kepada Direktur LSP MICE untuk  dibuat Surat Rekomendasi Hasil Sertifikasi.
  9. Bila asesi dinyatakan kompeten, maka LSP MICE mengeluarkan serifikat pada  unit yang diujikan.
  10. Manajer Sertifikasi akan mengopy sertifikat yang telah tercatat dan diberi nomor  registrasi,   sebelum diserahkan kepada peserta yang lulus.
  11. Bila asesi dinyatakan belum lulus, maka asesor akan melakukan Reasessmen pada saat hasil asessmen diinformasikan kepada peserta.
  12. Bila peserta menyatakan belum berkenan melakukan Reasessmen maka peserta yang berkeinginan untuk melakukannya kembali peserta wajib mengikuti proses dari awal.
  13. Peserta yang telah dinyatakan kompeten akan diberikan sertifikat.
prosedur uji